Skip to main content

Pengenalan : VirtualBox



      Bahasan kita kali ini adalah VirtualBox, mungkin beberapa dari kalian sudah tau mengenai virtual box ini. Bagi yang belum tahu virtual box merupakan sebuah aplikasi untuk menjalankan mesin virtual pada sistem operasi kita. Jadi intinya virtual box ini merupakan aplikasi untuk menjalankan OS lain di dalam OS utama kita. VirtualBox juga memiliki banyak fungsi, antara lain sebagai berikut :

#1. Untuk Mencoba Sistem Operasi


       Ini merupakan fungsi utama dari VirtualBox, virtual box biasanya digunakan untuk mencoba suatu sistem operasi baru atau pengetesan sebuah sistem operasi. Misalnya, kita ingin mencoba sistem operasi Ubuntu tetapi sistem operasi utama kita Windows, nah daripada ribet menginstal ulang atau membuat partisi-partisi baru mending kita menggunakan virtual box yang lebih mudah. Karena dengan virtual box nantinya tidak akan mengganggu os utama kita.

#2. Sebagai komputer yang fleksibel dan dapat kita pindah-pindah sesuka hati kita.



       Misalnya kita dapat membuat sebuah server antivirus dan server absensi sekaligus untuk keperluan kantor dalam bentuk virtual di satu komputer. Nah server antivirus dan absensi tadi dapat kita pindah ke komputer lain dengan memindahkan mesin virtual kita ke komputer lain jika sewaktu waktu komputer utamanya rusak. biasanya format file virtualbox berekstensi .VDI . maka tinggal copas vdi nya saja ke komputer lain.

#Sebagai media untuk simulasi jaringan


       Di dalam virtualbox kita dapat menginstal banyak sistem operasi dan kerennya kita dapat membuat sistem operasi tersebut menjadi satu jaringan. Seolah-olah mempunyai banyak komputer yang tergabung dalam satu jaringan.



Labels:

Comments

  1. AnonymousJanuary 4, 2017 at 11:33 AM

    mantap gan makin paham apa itu viritual box

    ReplyDelete
  2. Irwan MaulanaJanuary 24, 2017 at 9:22 PM

    agar sistem operasi yg dijalankan di virtualbox bisa satu jaringan dengan laptop kita gmna gan caranya?mksh sebelumnya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bagas WibowoJanuary 24, 2017 at 10:01 PM

      di pengaturan network pada os di virtual nya bisa dihubungkan dengan virtual host network

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Perbedaan Antara VGA dan RAM

Kalian semua pasti tau kan Vga Card dan RAM itu seperti apa? Pernahkah kalian pikirkan apa sih fungsi dari RAM dan VGA Card dan juga apa  bedanya dari kedua hardware tersebut, kali ini saya akan membahas tentang pertanyaan itu. Pertama-tama kita akan membahas apa itu RAM dan apa fungsinya.
4 comments
Read more

Cara Menghitung Biner IP Adress

       Hai gaes, kali ini saya akan menjelaskan dan mengajarkan cara menghitung biner. Kalian pernah mendengar biner sebelumnya? Mungkin kalian pernah melihatnya di film-film dan biasanya biner sering dikaitkan dengan hacker dan programmer. Terlihat keren ketika sang hacker mengetikan kode-kode biner. Sebenarnya apa sih itu kode biner? Sistem bilangan biner atau sistem bilangan basis dua adalah sebuah sistem penulisan angka dengan menggunakan dua simbol yaitu 0 dan 1. Jadi bilangan biner hanya terbentuk dari dua bilangan 0 dan 1. Nah dibawah ini akan saya kasih contoh. #Misal Kita punya IP 192.168.1.1 Berapa Binernya?        Setiap angka 1 memiliki nilai tertentu sedangkan angka 0 memiliki nilai nol, maka dari itu biner mempunyai kelipatan dari pangkat 2 seperti gambar diatas. Lalu bagaimana dengan IP 192.168.1.1. Di dalam IP setiap biner mendapatkan 1 bit dan total dari biner IP v4 adalah 32 bit karena IP v4 memiliki 4 oktet dimana setiap oktetnya terdiri dari 8 bit j
6 comments
Read more

Cara Setting IP Address di Debian 7 Wheezy

    Haloo... Assalamualaikum wr.wb, balik lagi nihh bersama saya di tutorial tentang debian. Di tutorial kali ini saya akan membahas bagaimana cara setting IP di debian wheezy, okee langsung aja kita lanjut ke tutorialnya. Pertama-tama tama pastinya sudah terinstal debiannya dongg, kalau belum install terlebih dahulu debiannya seperti yang sudah dibahas di artikel sebelumnya Cara Install Debian Wheezy . Pertama masuk ke debiannya menggunakan login root Setelah itu masukkan perintah " nano /etc/network/interfaces " untuk masuk ke pengaturan ip address     Lalu masukkan perintah seperti gambar diatas. Pada gambar diatas saya menggunakan IP kelas C dengan /28. Bagi yang belum tau mengenai subnetting IP Address kelas C silahkan bisa dibaca Cara Subnetting IP kelas C . Setelah selesai lalu kita exit dengan perintah ctrl+X lalu klik Y untuk menyimpan konfigurasinya.     Setelah disimpan jangan lupa direstart networknya dengan perintah "service ne
3 comments
Read more